Monday, April 30, 2018

Pengertian Clamp Meter, Fungsi, Cara Menggunakan, dan Tips Perawatannya

Pengertian Clamp Meter, Fungsi, Cara Menggunakan, dan Tips Merawatnya_Dalam proses pengukuran arus pada konduktor, umumnya Anda harus memutuskan sirkuit atau kabel lintasan yang terhubung terlebih dahulu. Hal ini tentunya akan memakan waktu lama dan kurang praktis. Oleh sebab itu, seiring perkembangan zaman, muncullah sebuah alat bernama clamp meter.

A. Pengertian Clamp Meter
Apa itu clam meter?, clamp meter adalah alat yang digunakan untuk mengukur arus pada konduktor tanpa memutuskan sirkuitnya. Clamp meter memiliki bagian penjepit pada badannya sehingga untuk mengukur arus hanya perlu dijepitkan pada kabel. Sebenarnya clamp meter hampir sama dengan multimeter. Perbedaannya hanya pada sisi kepraktisan di mana clamp meter lebih mendominasi.

Dalam proses pengukuran arus pada konduktor Pengertian Clamp Meter, Fungsi, Cara Menggunakan, dan Tips Perawatannya

B. Fungsi Clamp Meter
Fungsi dari clamp meter sama seperti multimeter, yaitu:
1. Digunakan untuk mengukur tegangan listrik, arus listrik, dan resistansi (tahanan).
2. Digunakan untuk mengukur tempertatur, induktansi, dan frekuensi.
3. Digunakan untuk mengecek koneksi antar arus pada kabel.
4. Digunakan untuk mengukur kapasitor eletktrolit.

C. Cara Menggunakan Clamp Meter
Karena masih banyak orang yang awam dengan alat ini dibandingkan multimeter, maka sebelum menggunakannya disarankan untuk memahami penjelasan di bawah ini.

1. Tentukanlah konduktor yang akan diukur.
Clamp dapat membaca konduktor listrik dengan baik. Jadi, Anda tidak perlu memutuskan kabel lintasan atau sirkuit. Lalu, ketika sudah ditentukan konduktornya, usahakan alat tersebut tidak dialiri listrik terlebih dahulu. Dengan kata lain, jepitlah kabel atau konduktor dengan posisi off pada listrik. Setelah selesai dijepit barulah posisi listrik dihidupkan kembali. Hal ini bertujuan untuk menjamin keselamatan para pengguna clamp meter.

2. Pilihlah fungsi dan jangkauan yang sesuai.
Putarlah rotary pada clamp untuk menentukan fungsi dan jangkauan yang tepat. Selain itu, konduktor listrik harus berada pada tegangan kurang dari 600V. Jika konduktor berada pada tegangan yang tidak sesuai atau melebihi, maka dapat merusak perangkat yang akan diukur. Di tambah lagi, clamp meter tidak bisa mendeteksi arus pada konduktor yang tegangannya melebihi 600V. Apabila Anda kurang yakin dengan tegangan dan jangkauan yang ada, maka Anda dapat memilih jangkauan tinggi dan menyesuaikannya secara perlahan.

3. Jepitlah konduktor.
Selanjutnya, rahang penjepit ada clamp meter harus dibuka dan dijepitkan pada konduktor yang ada. Ingat, untuk keselamatan, sebelum mulai menjepit ada baiknya mematikan arus listrik dari konduktor tersebut seperti pada penjelasan pada poin satu.

4. Gunakanlah pemisah garis AC.
Saat mengukur arus AC, kadang clamp meter memberikan hasil yang salah atau kurang akurat. Oleh sebab itu, sambungkanlah kabel atau jalur pemisah AC pada konduktor listrik lalu konduktor listrik disambungkan pada jalur pemisah garis AC. Terakhir, jepitlah meteran pada garis pemisah AC untuk menentukan hasilnya.

5. Ukurlah Tegangan.
Langkah kelima, aturlah meteran pada penjepit hingga membentuk “V” untuk membaca tegangan pada konduktor. Selain itu, hubungkan juga probe hitam pada COM Jack dan probe merah pada V/O Jack. Jangan lupa tentukan rentan waktu seperti yang telah dijelaskan di atas.

D. Tips Merawat Clamp Meter
Walaupun tidak setiap hari alat ini digunakan, namun keberadaannya harus selalu diperhatikan dan dirawat supaya awet. Begini tips merawat clamp meter yang benar:

1. Jangan meletakkan clamp meter dalam sebuah medan magnet yang sangat kuat.
2. Jangan bersihkan clamp meter menggunakan cairan pelarut.
3. Jangan meletakkan clamp meter pada tempat yang sering bergerak.
4. Jangan meletakkan clamp meter di bawah terik matahari, simpanlah di tempat sejuk.
5. Jika mengukur tekanan listrik yang tidak diketahui besarnya, segeralah gunakan jangkauan terbesar supaya clamp meter dapat berfungsi.
Sumber https://www.websitependidikan.com/

Sound Level Meter (Pengertian, Cara Menggunakan, Membaca Hasil, dan Cara Merawatnya)

Pengertian, Cara Menggunakan, Merawat, dan Membaca Hasil pada Sound Level Meter_Pernahkan Anda berada pada suatu tempat yang ramai hingga suara-suara orang sekitar mengalahkan suara Anda sendiri? Tahukah Anda berapa ukuran kebisingan yang terjadi oleh keramaian itu?.

A. Pengertian Sound Level Meter
Ya, ternyata kebisingan bisa diukur oleh alat bernama sound level meter. Lebih jelasnya, sound level meter adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk mengukur tingkat kebisingan, suara-suara yang tidak dapat dikontrol, atau suara yang dapat membuat telinga sakit. Sound level meter berfungsi untuk mengukur kebisingan dalam satuan dBA antara 30 hingga 130 dB dan dalam frekuensi antara 20 sampai 20.000 Hz.
 dan Membaca Hasil pada Sound Level Meter Sound Level Meter (Pengertian, Cara Menggunakan, Membaca Hasil, dan Cara Merawatnya)
B. Cara Menggunakan Sound Level Meter
Untuk Anda yang masih awam dengan alat ini, Anda bisa mempelajari cara penggunaannya supaya lebih paham. Berikut cara menggunakan sound level meter yang benar:

1. Pertama, tentukanlah selektor berdasarkan dengan kondisi yang ada. Fast untuk jenis kebisingan yang terus-menerus terjadi atau berlanjut dan slow untuk jenis kebisingan yang terjadinya secara impulsif atau putus-putus.
2. Selanjutnya, pilihlah sektor tingkat kebisingan.
3. Kemudian, tentukanlah area tempat pengukuran.
4. Setelah itu masuk ke dalam tahap pengukuran. Jadi, setiap tempat dilakukan pengamatan selama 1 hingga 2 menit dengan 6 kali pembacaan. Catatlah hasil pengukuran yang keluar dari monitor.
5. Terakhir, setelah hasil pengukuran diketahui, carilah rata-rata kebisingan yang terjadi. Cara menghitung rata-rata umumnya menggunakan formula,
{ Lek = 10 log 1/n (10 L1/10+10 L2/10+....) dBA }

C. Cara Merawat Alat Sound Lever Meter
Setiap alat pengukuran harus dirawat dengan baik agar tidak mudah rusak karena harga belinya pun terbilang tinggi. Untuk merawat soind level meter, Anda bisa mengikuti cara di bawah ini:

1. Gunakanlah sound level meter di tempat yang sejuk dan tidak langsung terkena paparan sinar matahari.
2. Usahakan sound level meter disimpan pada tempat yang aman agar tidak jatuh sebab jika jatuh akan mempengaruhi dan merusak layar display.
3. Setelah digunakan sound lever meter harus segera dimatikan atau off supaya menghemat daya baterai. Selain itu, tingkat pengisian baterai harus juga diperhatikan. Informasi seputar ketersediaan baterai bisa dilihat pada layar display.
4. Terakhir, lakukanlah kalibrasi eksternal minimal setahun sekali.

D. Cara Membaca Hasil dan Skala
Setelah paham cara mengoperasikan alat sound level meter, kini Anda harus memahami cara membaca hasil dan juga skala yang muncul ketika menggunakan alat tersebut. Pahami langkah-langkah berikut:

1. Tekan tombol on pada alat sound level meter.
2. Selanjutnya, putar tombol penyetel untuk menentukan tingka kebisingan yang ada. Misalnya, 60 hingga 70 dB. Maka, angka 60 akan berada pada garis tebal di sebelah kiri atas (0), dan angka 70 akan berada pada garis tebal di sebelah kanan atas (10). Untuk sound level meter jenis S2A, terdapat 10 skala di mana skala terluar (0) memiliki garis skala berwarna merah.
3. Setelah itu, untuk proses pembacaan, jika jarum penunjuk skala bergerak ke arah kanan maka hasilnya positif (+), sedangkan jika jarum penunjuk skala bergerak ke arah kiri maka hasilnya negatif (-).
4. Terakhir, bacalah hasil pengukuran dari sound level meter, kemudian jika sudah selesai tekan tombol off pada alat.

Begitulah penjelasan mengenai sound level meter. Alat ini sering digunakan pada dunia penerbangan dan industri lainnya. Sound level meter memiliki 3 tipe yaitu tipe 0, tipe 1, dan tipe 2. Apakah Anda sudah pernah mencoba menggunakan alat ini?
Sumber https://www.websitependidikan.com/

Pengumuman OSN SMP Tahun 2018 Seleksi Tingkat Provinsi

. Sudah tidak sabar menunggu pengumuman olimpiade sains nasiona SMP tahun 2018 seleksi tingkat provinsi. Olimpiade Sains Nasional Tingkat Provinsi atau lebih biasa disebut dengan OSP. OSP SMP tahun 2018 tang dilaksanakan tanggal 21 april 2018. Sekarang Pengumuman OSP SMP tahun 2018 tersebut.

Tentu saja sudah tak sabar menunggu pengumuman ingin melihat hasilnya, apakah kamu termasuk kedalam 396 peserta Olimpiade Sains Nasional SMP yang lanjut ke tingkat nasional. Rasa debar jantung kiat makin kuat. Pelaksanaan OSN Tingkat Nasional nanti dilaksanakan pada tanggal 01-07 Juli di padang Provinsi Sumatera Barat.

pengumuman olimpiade sains nasiona SMP tahun  Pengumuman OSN SMP Tahun 2018 Seleksi Tingkat Provinsi

Kami bagikan juga informasi bahwa peserta OSN SMP tingat nasional tahun 2018 dari 296 peserta yang terdiri dari tiga bidang lomba, maka peridang lomba peserta OSN terdiri 132 peserta bidang matematika, 132 peserta bidang  IPA , dan 132 peserta bidang IPS.

Surat Keputusan Penetapan Peserta Olimpiade Sains Nasional (OSN) SMP Tingkat Nasional Tahun 2018 dapat diunduh di bawah ini.

DOWNLOAD SURAT KEPUTUSAN

Berikut Link Pengumuman Peserta OSN SMP 2018 yang lolos ke tingkat nasional berdasarkan Mata Pelajaran :

Matematika
DOWNLOAD 

Ilmu Pengetahuan Alam
DOWNLOAD

Ilmu Pengetahuan Sosial
DOWNLOAD

Selamat  kepada peserta yang lolos ke tingkat nasional. Selamat berjuang

Pengumuman bisa juga bisa dilihat dilaman website Dikdasemen http://dikdasmen.kemdikbud.go.id Karena website http://ditpsmp.kemdikbud.go.id/pesertadidik/ masih dalam perbaikan.

Sumber https://folderosn.blogspot.com/

Pengertian dan Jenis Mesin Laminating beserta Cara Pengoperasiannya

Pengertian dan Jenis Mesin Laminating beserta Cara Mengoperasikannya_Mesin laminating merupakan salah satu alat yang digunakan untuk merapikan dokumen agar terlihat lebih rapi serta aman dari tetesan air maupun noda lain. Mesin ini telah banyak digunakan di perkantoran serta usaha foto copy. Berikut ini akan kami bahas mengenai pengertian mesin laminating, cara mengoperasikan, dan jenis-jenisnya. Nah, buat Anda yang sedang mencari informasi tersebut, silakan disimak.
Pengertian dan Jenis Mesin Laminating beserta Cara Mengoperasikannya Pengertian dan Jenis Mesin Laminating beserta Cara Pengoperasiannya
A. Pengertian mesin laminating
Mesin laminating adalah mesin yang digunakan untuk laminasi atau berguna untuk melapisi kertas dengan menggunakan plastik atau film agar dokumen menjadi lebih awet, terbebas dari kotoran, debu, noda dan percikan air.

Manfaat dari mesin laminating ini dapat melindungi dokumen sehingga tidak akan mudah rusak namun ada kelemahannya juga yaitu jika plastik laminating sobek maka dokumen juga akan ikut robek. Oleh sebab itu diperlukan keahlian serta ketelitian yang tinggi untuk melaminasi sebuah dokumen.

B. Cara menggunakan mesin laminating
Mengoperasikan mesin laminating panas haruslah berhati-hati agar plastik atau film yang digunakan tidak mudah robek. Berikut ini cara menggunakan mesin laminating yang baik dan benar sesuai prosedur pengoperasiannya :
  1. Hidupkan mesin dengan menekan tombol on/of. Jika mesin tidak mau menyala maka lakukan pegecekan pada tombol siaga yang berfungsi membuat mesin siaga atau hibernasi.
  2. Jika ingin memulai menggunakannya maka tunggu hingga mesin panas. Hal ini dapat Anda perhatikan pada lampu indikator pada mesin yang memberikan petunjuk bahwa mesin telah siap untuk digunakan.
  3. Pilihlah kecepatan laminating dengan menyesuaikan ukuran kertas. Jika Anda ingin melaminating kertas berukuran tebal seperti karton maka pililah kecepatan lambat namun jika kertas tipis seperti hvs Anda dapat memilih kecepatan tinggi.
  4. Lapisi dokumen yang akan dilaminating dengan plastik khusus laminating. Untuk mencegah plastik laminating menempel pada mesin maka lapisi permukaan plastik laminating dengan menggunakan kertas hvs.
  5. Letakan dokumen yang akan dilaminating lalu tekan tombon ‘run’.
C. Jenis mesin laminating
Jenis mesin laminating ada dua yaitu mesin laminating panas dan mesin laminating dingin. Kedua jenis mesin laminating ini mempunyai fungsi yang sama, berikut ini penjelasannya.

1. Mesin laminating panas
Mesin laminating panas merupakan mesin laminating yang menggunakan metode laminasi thermal pada prosesnya. Dalam proses ini ada dua macam metode yang dapat digunakan yaitu menggunakan plastik laminating yang sudah ada perekatnya atau dengan plastik laminating yang belum ada perekatnya.

Penggunaan plastik laminating harus disesuaikan dengan media yang hendak dilaminasi. Pada umumnya banyak percetakan yang menggunakan plastik laminating dengan perekat jenis doft dan glossy yang mempunyai bahan polypropylene. Hal ini dikarenakan plastik jenis tersebut lebih murah dan mudah didapatkan dipasaran.

Apabila menggunakan jenis plastik laminating dengan perekat maka mesin harus bersuhu antara 90 derajat celcius hingga 120 derajat celsius. Hal ini bertujuan untuk melelehkan bagian bagian kering pada lem plastik agar menenmpel pada media.

Pengaturan suhu mesin laminating disarankan untuk tidak melebihi 120 derajat celcius agar penggunaan rol karet silikon dapat bertahan lebih lama dan awet.

2. Mesin laminating dingin
Laminating dingin menggunakan bahan adhesive yang dicampur dengan bahan air atau pelarut. Adhesive tersebut dicoatingkan ke permukaan plastik lalu dilapiskan ke media. Metode ini disebut dengan metode wet yang mempunyai kelebihan dari segi biaya lebih murah dibanding dengan metode thermal.

Namun, metode ini termasuk tidak ramah lingkungan karena terjadi penguapan dari bahan pelarut pada saat proses pengeringan adhesive. Kualitas hasil laminasi mesin laminating dingin lebih buruk dibandingkan dengan laminating panas. Hal ini disebabkan pada mesin laminating panas akan mengepres plastik dengan kuat sehingga plastik mampu menempel pada media dengan sangat erat.

Kelebihan dari mesin laminating dingin ialah harga mesin ini lebih terjangkau. Jika Anda ingin menggunakannya di kantor maka mesin jenis ini dirasa cukup, namun jika Anda mempunyai usaha percetakan maka membeli mesin laminating panas akan lebih disarankan.
Sumber https://www.websitependidikan.com/

Download Juknis Pengisian Blangko Ijazah SMK Tahun 2017-2018

Sebentar lagi sudah lulusan, Sobat SMK Grobogan banyak yang biasa jadi penulis ijazah kan? pasti ada deh...apalagi yang tulisanya bagus-bagus tuh...Kecuali admin nih..tulisanya amburadul...
Untuk Tahun 2018 ini Juknis Pengisian Ijazah SMK Tahun Pelajaran 2017/2018 telah diluncurkan oleh Direktorat Pembinaan SMK (DITPSMK). Melalui surat resmi dari Direktur Pembinaan SMK Dr. Ir. M. Bakrun, MM Nomor 3817/D5.3/KP/2018 tertanggal 24 April 2018 perihal tentang Petunjuk Teknis Pengisian Ijazah SMK Tahun Pelajaran 2017/2018

Petunjuk Teknis Pengisian Blangko Ijazah Sekoah Menengah Kejuruan Tahun Pelajaran 2017/2018 yang terdiri dari 28 halaman dapan langsung anda unduh untuk dipedomani pada link di bawah ini:



Peraturan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 016/H/EP/2018 Tentang Bentuk, Spesifikasi, dan Pengisisan Blangko Ijazah Pada Satuan Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Tahun Pelajaran 2017/2018



PETUNJUK TEKNIS PENGISIAN BLANGKO IJAZAH SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) TAHUN PELAJARAN 2017/2018


Sumber https://www.smk-grobogan.net/

CARA MEMBUAT BLOG GRATIS

INILAH CARA MEMBUAT BLOG GRATIS YANG BISA ANDA COBA

Sebelum Kita Masuk Pada Inti Permasalahan, Saya Ingin Mengutarakan Pendapat Saya Mengenai Blog.
Menurut Say Blog Merupakan Tempat Atau Wadah Untuk Menyalurkan Hoby Atau Keinginan Yang Ingin Kita Sampaikan Kepada Publik Baik Berupa Teori Maupun Praktek Yang Di Tuangkan Kedalam Suatu Artikel Blog.
Bagi Saya Blog Sangat Bermanfaat Karena Dengan Menulis Artikel Ke Dalam Blog Dan Mempubliskannya Ke Publik Maka Kita Bisa Saling Berbagi Informasi Yang Mungkin Saja Bermanfaat Bagi Pengunjung Yang Membutuhkannya. Selai itu juga jika kita benar-benar ingin memanfaatkan blog dengan baik maka blog juga bisa di jadikan sebagai lading penghasilan tambahan, sarana berjualan online dan masih banyak manfaat lainnya.




Dengan artikel ini saya ingin berbagi panduan lengkap cara membuat blog yang sangat cocok bagi pemula.
Untuk membuat blog banyak platform yang dapat anda pilih di antaranya wordpress,blogger,webs,dan masih banyak yang lainnya.
Yang ingin saya bahas pada kesempatan ini yaitu cara membuat blog di blogger,

Kenapa pilih blogger ????
Karena menurut saya yang paling popular saat ini adalah blog blogger.
Lalu bagaiman cara membuat blog di blogger ???
Mari simak langkah- langkah di bawah ini.

LANGKAH – LANGKAH CARA MEMBUAT BLOG

1.       Pertama-tama buka situs blogger malalui https://www.blogger.com
2.       Setelah terbuka klik “create your blog” untuk membuat blog baru




3.       Masukkan alamat gmail anda.


Jika anda belum memiliki akun gmail silahkan baca artikel saya mengenai CARA MEMBUATEMAIL DI GMAIL

               Setelah memasukkan gmail masukkan juga passwordnya kemudian  klik “berikutnya”



4.       Setelah itu anda di hadapkan pilihan profil yang harus anda pilih.
Dalam tutorial ini saya memilih “create a limited blogger profil”

5.       Tulis nama tampilan kemudian klik “lanjutkan ke blogger”


6.       Untuk membuat blog baru, pilih “create new blog”


7.       Setelah itu anda akan melihat tampilan seperti di bawah ini.

Isi judul blog, alamat blog dan pilih tema yang akan di tampilkan pada blog anda



8.       Jika muncul gambar seperti di bawah ini pilih “no thanks”


9.       Selamat blog baru anda sudah selesai di buat.

Kini saatnya anda berkreasi untuk menyalurkan bakat-bakat anda dalam bentuk artikel dan mempostingnya ke blog anda.
Berikut ini tampilan blog baru yang telah anda buat.


Jika anda ingin merubah bahasa yang di gunakan pada blog anda maka ikuti gambar di bawah ini.



-          Klik menu setting pada blog anda
-          Pilih user settings
-          Kemudian pilih google account

Setelah itu perhatikan lagi gambar di bawah ini



Klik gambar pensil seperti pada gambar yang saya lingkari di atasmaka akan muncul gambar sbb:



kemudian pilih bahasa Indonesia atau bahasa lain sesuai keinginan anda.
Maklum yang buat tutorial ini orang asli Indonesia jadi pilihnya bahasa Indonesia.
Jika sudah silahkan refresh laman blog anda maka tampilan blog anda kini telah menggunakan bahasa yang sesuai dengan keinginan anda. Tampilannya akan seperti gambar di bawah ini.




Sekian tutorial cara membuat blog di blogger, semoga bermanfaat buat anda yang sedang mencari cara membuat blog baru.

              Selamat berkreasi di blog anda  semoga selalu sukses.
Sumber http://kherysuryawan.blogspot.com/

KUMPULAN KUNCI PINTAS DALAM PENGOPERASIAN MS WORD


Microsoft word merupakan sebuah program aplikasi pengolah kata yang sering kita gunakan jika kita ingin mengetik suatu surat ataupun dokumen yang berupa gabungan dari beberapa kata-kata.
Nah dalam ms word kita juga sering mendengar cara pintas yang digunakan seseorang untuk mempermudah dalam proses pengoperasian ms word.



Seringkali kita dalam membuat dan menyusun pekerjaan menggunakan microsoft word tentu ada banyak sekali menu dan pilihan fungsi di dalam MS word, menu ini biasanya di sebut dengan taskbar yang mana terdiri dari menu home, page layout dll.Semua menu memiliki fungsi sendiri sendiri. Misal kita ingin menebalkan huruf maka kita tinggal blok kata katanya dan menggunakan menu BOLD atau biasanya dengan mengklik lambang b pada menu. kemudian jika ingin save data maka tinggal klik “save” atau “save as” pada menu fungsi. kemudian jika ingin mengkopi data maka tinggal blok klik kanan dan pilih copy, kemudian pilih paste jika ingin memaste data dan seterusnya.


Nah bagi anda yang mungkin terlalu lama jika harus klik mengklik, anda tentunya bisa menggunakan Kumpulan Kunci Pintas Dalam Pengoperasian MS Word tentunya lebih praktis tanpa terlalu banyak menyentuh mouse. nah berikut adalah kumpulan kunci pintas yang bisa anda praktekkan sendiri.
Berhubungan Dengan Dokumen dan Jendela dokumen/window

CTRL+N Membuat dokumen baru

CTRL+O Membuka dokumen.

CTRL+S Menyimpan dokumen yang sedang dibuka/diedit

CTRL+W Menutup dokumen. Jika dokumen belum disimpan, akan muncul kotak dialog yang menanyakan apakah dokumen ingin disimpan atau tidak.

CTRL+ALT+S Membagi (split) jendela dokumen menjadi dua bagian. Setelah mengetik CTRL+ALT+ S, klik pada posisi yang diinginkan.

SHIFT+ALT+C Menutup kembali jendela dokumen yang telah dibagi dua bagian / displit (CTRL+ALT+ S)

CTRL+ALT+P Mengubah tampilan dokumen menjadi tampilan Print Layout. Lihat menu View

CTRL+ALT+O Mengubah tampilan dokumen menjadi tampilan outline. Lihat menu View

CTRL+ALT+N Mengubah tampilan dokumen menjadi tampilan Normal. Lihat menu View

ALT+R Mengubah tampilan dokumen menjadi tampilan Reading. Lihat menu ViewBerhubungan Dengan Pencarian dan Penelusuran Dalam Dokumen

CTRL+F Mencari teks atau objek spesial lainnya dalam dokumen

ALT+CTRL+Y Melanjutkan pencarian CTRL+F setelah kotak dialog pencarian ditutup

CTRL+H Mencari teks tertentu di dalam dokumen kemudian menimpanya/menggantinya dengan teks lain

CTRL+G Cara singkat untuk menuju ke suatu halaman, bookmark, footnote, tabel, komentar (comment), gambar,atau ke lokasi tertentu lainnya.

ALT+CTRL+Z Pindah ke dokumen lain, atau ke bagian lain dalam dokumen, atau antar dokumen dengan email yang diedit di MS Word.

Tombol arah/panah:
Menggerakkan kursor sesuai arah tanda panah

PAGE UP atau PAGE DOWN Pindah ke atas batas atau ke bawah batas halaman yang ditampilkan di monitor

ALT+CTRL+PAGE UP Pindah ke awal tampilan di monitor

ALT+CTRL+PAGE DOWN Pindah ke akhir tampilan di monitor

CTRL+HOME Pindah ke awal dokumen

CTRL+END Pindah ke akhir dokumen

HOME Pindah ke awal baris

END Pindah ke akhir baris

Berhubungan Dengan Cetak/Print dan Print Preview :
CTRL+P Cetak dokumen (membuka kotak dialog Print)
ALT+CTRL+I

Atau

CTRL+F2 Pindah ke tampilan print preview atau sebaliknya ke tampilan standar

Tombol arah / panah:
Pindah ke halaman tertentu sesuai arah panah dalam tampilan print preview

PAGE UP atau PAGE DOWN Pindah ke halaman sebelumnya atau sesudahnya dalam tampilan print preview

CTRL+HOME Pindah ke halaman pertama dalam tampilan print preview

CTRL+END Pindah ke halaman terakhir dalam tampilan print preview
Berhubungan Dengan Footnote dan Endnote

ALT+CTRL+F Menambahkan footnote

ALT+CTRL+D Menambahkan endnote

Berhubungan Dengan delete, copy dan move
BACKSPACE Menghapus satu karakter ke kiri

CTRL+BACKSPACE Menghapus satu kata ke kiri

DELETE Menghapus satu karakter ke kanan

CTRL+DELETE Menghapus satu kata ke kanan

CTRL+X Cut : Mengambil teks/gambar

CTRL+C Copy: menduplikat teks/gambar

CTRL+C, C Memunculkan daftar teks yang telah di-copy atau di-cut

F2 Memindahkan teks atau gambar. Caranya: pilih dulu (sorot) teks yg akan dipindahkan, lalu tekan F2, lalu klik pada posisi dimana teks tersebut akan dipindahkan, lalu tekan ENTER.

CTRL+V Paste: menyisipkan teks/gambar yang telah di-cut atau di-copy.
Berhubungan dengan Karakter/simbol spesial

CTRL+F9 Membuat sebuah field

SHIFT+ENTER Membuat baris baru

CTRL+ENTER Membuat halaman baru

CTRL+SHIFT+ENTER Membuat bagian dokumen baru. Bagian yang baru ini bukan lanjutan dari halaman sebelumnya, jadi nomor halamannya bisa dimulai dari yang baru, atau orientasi halamannya (portrait/landscape) bisa beda.

CTRL+SHIFT+SPACEBAR Membuat spasi yang tidak bisa dipisahkan. Maksudnya seolah-olah dua kata yang berada di antara spasi tersebut tetap berada dalam satu baris.

ALT+CTRL+C Simbol Copyright ( © )

ALT+CTRL+R Simbol Registered Trademark ( ® )

ALT+CTRL+T Simbol Trademark ( ™ )

“kode simbol”, ALT+X Memasukkan simbol tertentu. Caranya: tulis dulu kode simbolnya, lalu tekan ALT+X. Daftar simbol dan kodenya dapat anda lihat pada menu “Insert”, “Symbol…”, lalu pilih tab Symbol. Contoh : untuk menulis simbol ∑ , ketik 2211 lalu tekan ALT+X. Kode simbol berupa kode Unicode (Hexadesimal).

ALT+”kode simbol” Memasukkan simbol tertentu sesuai dengan kode simbolnya (desimal ANSI). Kode simbolnya berupa angka-angka yang harus diketikkan melalui Keypad Numeric. Daftar simbol dan kodenya dapat anda lihat pada menu “Insert”, “Symbol…”, lalu pilih tab Symbol.

Berhubungan dengan menyorot / memblok teks
SHIFT+”tombol panah”

Atau

SHIFT+”klik mouse” Menyorot teks. Caranya: tekan tombol SHIFT (jangan dulu dilepas) lalu tekan tombol tanda panah atau klik di tempat yang diinginkan.

CTRL+”sorot yang lain” Menyorot teks terpisah. Caranya: setelah menyorot sebuah teks, anda bisa juga menyorot teks lain yang bukan lanjutan dari teks tersebut dengan menekan tombol CTRL.

F8 Menghidupkan mode penyorotan, yaitu menyorot teks tanpa menggunakan tombol SHIFT. Caranya: tekan F8 satu kali, lalu tekan tombol panah ke arah yang anda inginkan. Untuk mengakhiri mode penyorotan, tekan ESC. Jika anda tekan F8 dua kali, secara otomatis akan menyorot satu kata, jika tekan F8 tiga kali akan menyorot satu kalimat, dan seterusnya. Untuk mengurangi ukuran penyorotan, tekan SHIFT+F8. Jangan lupa menekan ESC untuk mengakhiri mode penyorotan.

ESC Mengakhiri mode penyorotan.

SHIFT+HOME Menyorot hingga ke awal baris

SHIFT+END Menyorot hingga ke akhir baris

SHIFT+PAGE DOWN Menyorot hingga satu layar ke bawah

SHIFT+PAGE UP Menyorot hingga satu layar ke atas

CTRL+SHIFT+HOME Menyorot hingga ke awal dokumen

CTRL+SHIFT+END Menyorot hingga ke akhir dokumen

ALT+CTRL+SHIFT+PAGE UP Menyorot hingga ke awal tampilan di monitor

ALT+CTRL+SHIFT+PAGE DOWN Menyorot hingga ke akhir tampilan di monitor
CTRL+A Menyorot seluruh isi dokumen

CTRL+SHIFT+F8 kemudian tekan tombol panah Menyorot teks secara vertikal

TAB Menyorot isi sel berikutnya dalam tabel

SHIFT+TAB Menyorot isi sel sebelumnya dalam tabel
Berhubungan dengan pergerakan kursor

Panah (kiri, kanan, atas, bawah) Pindah satu karakter/huruf ke (kiri, kanan, atas, bawah)
CTRL+”panah kiri” Pindah satu karakter/huruf ke kiri

CTRL+”panah kanan” Pindah satu karakter/huruf ke kanan

CTRL+”panah atas” Pindah satu paragraf ke atas

CTRL+”panah bawah” Pindah satu paragraf ke bawah

END Pindah ke akhir baris

HOME Pindah ke awal baris

ALT+CTRL+PAGE UP Pindah ke awal tampilan di monitor

ALT+CTRL+PAGE DOWN Pindah ke akhir tampilan di monitor

PAGE UP Pindah satu halaman ke atas

PAGE DOWN Pindah satu halaman ke bawah

CTRL+PAGE DOWN Pindah ke awal halaman berikutnya

CTRL+PAGE UP Pindah ke awal halaman sebelumnya

CTRL+END Pindah ke akhir dokumen

CTRL+HOME Pindah ke awal dokumen

TAB Pindah satu sel ke kanan (dalam tabel)

SHIFT+TAB Pindah satu sel ke kiri (dalam tabel)

ALT+HOME Pindah ke sel paling kiri (dalam tabel)

ALT+END Pindah ke sel paling kanan (dalam tabel)

ALT+PAGE UP Pindah ke sel paling atas dalam satu kolom (dalam tabel)

ALT+PAGE DOWN Pindah ke sel paling bawah dalam satu kolom (dalam tabel)
“panah atas” Pindah ke baris sebelumnya/atas (dalam tabel)
“panah bawah” Pindah ke baris sesudahnya/bawah (dalam tabel)
Berhubungan dengan pemformatan teks

CTRL+SHIFT+C Meng-copy / menduplikat format dari teks (Ingat!, bukan tulisannya melainkan formatnya. Misalnya : ukuran dan jenis huruf, jarak spasi antar baris, dsb)

CTRL+SHIFT+V Menyisipkan format teks setelah di CTRL+SHIFT+C

CTRL+SHIFT+F Merubah jenis huruf

CTRL+SHIFT+P Merubah ukuran huruf

CTRL+SHIFT+> Memperbesar ukuran huruf

CTRL+SHIFT+< Memperkecil ukuran huruf

CTRL+] Memperbesar ukuran huruf 1 poin

CTRL+[ Memperkecil ukuran huruf 1 poin

CTRL+D Mengubah format huruf. Ini akan memunculkan kotak dialog yang berkaitan dengan pemformatan huruf secara lengkap.

SHIFT+F3 Mengubah efek-efek pada teks. Untuk kembali ke efek yang semula, cukup tekan lagi SHIFT+F3 sampai kembali ke semula

CTRL+SHIFT+A Mem-format teks menjadi huruf kapital semuanya

CTRL+B Menebalkan teks. Contoh: Ini tebal

CTRL+U Menambahkan garis bawah. Contoh: ini garis bawah

CTRL+SHIFT+W Menambahkan garis bawah hanya pada teksnya saja, bukan pada spasi antar kata. Contoh: ini garis bawah

CTRL+SHIFT+D Menambahkan garis bawah dobel. Contoh: ini garis bawah

CTRL+SHIFT+H Memformat teks menjadi tidak terlihat (hilang). Untuk melihat teks yang diformat hilang, kllik menu Tools, Options, lalu pada tab View, perhatikan bagian Formatting marks, berikan tanda cek pada opsi All, lalu klik tombol OK.

CTRL+I Memiringkan teks. Contoh: ini miring

CTRL+SHIFT+K Memformat teks menjadi huruf kecil semuanya

CTRL + ”=” (tanda sama dengan) Menempatkan teks pada posisi pangkat bawah. Contoh: H2O

CTRL + SHIFT + “+” (tanda tambah) Menempatkan teks pada posisi pangkat atas. Contoh: 52 = 25

CTRL+SPACEBAR (tombol spasi) Menghilangkan format yang telah dilakukan

CTRL+SHIFT+Q Mengubah teks menjadi berjenis huruf simbol

CTRL + SHIFT + * Menampilkan huruf-huruf yang tidak terlihat atau yang tidak dapat dicetak

SHIFT+F1
lalu klik pada teks yang ingin dilihat formatnya Menampilkan detail format yang diberlakukan pada teks (Reveal Formatting)
CTRL+1 Menerapkan jarak antar baris 1 spasi

CTRL+2 Menerapkan jarak antar baris 2 spasi

CTRL+5 Menerapkan jarak antar baris 1.5 spasi

CTRL+0 Menambahkan/menghilangkan jarak 1 spasi pada awal paragraf

CTRL+E Membuat teks menjadi rata tengah

CTRL+J Membuat teks menjadi rata kiri dan kanan

CTRL+L Membuat teks menjadi rata kiri

CTRL+R Membuat teks menjadi rata kanan

CTRL+M Menambah margin pada sebelah kiri

CTRL+SHIFT+M Menghilangkan tambahan margin kiri setelah di CTRL+M

CTRL+T Menambahkan indent menggantung

CTRL+SHIFT+T Mengurangi jarak indent menggantung

CTRL+Q Menghilangkan semua format yang telah dilakukan sehingga menjadi biasa / tanpa pemformatan

CTRL+SHIFT+S Mengubah style teks

ALT+CTRL+K Memulai AutoFormat

CTRL+SHIFT+N Menerapkan style Normal

ALT+CTRL+1 Menerapkan style Heading 1

ALT+CTRL+2 Menerapkan style Heading 2

ALT+CTRL+3 Menerapkan style Heading 3

CTRL+SHIFT+L Menerapkan style List / daftar
Berhubungan dengan mail merge

ALT+SHIFT+K Menampilkan sebuah mail merge

ALT+SHIFT+N Menggabungkan dokumen

ALT+SHIFT+E Mengedit data dokumen mail merge

ALT+SHIFT+F Memasukkan sebuah field mail merge

ALT+SHIFT+D Memasukkan field tanggal (Date)

ALT+CTRL+L Memasukkan field daftar (List)

ALT+SHIFT+P Memasukkan field nomor halaman

ALT+SHIFT+T Memasukkan field waktu (jam / Time)

CTRL+F9 Memasukkan field kosong

CTRL+SHIFT+F7 Mengupdate informasi-informasi yang saling berkaitan di dalam dokumen sumber sebuah mail merge

F9 Mengupdate field yang sedang ditunjuk kursor saat itu

CTRL+SHIFT+F9 Menghilangkan hubungan sebuah link

SHIFT+F9 Melihat sebuah field dengan hasilnya (secara bergantian)

ALT+F9 Melihat semua field beserta hasilnya (secara bergantian)

ALT+SHIFT+F9 Menjalankan GOTOBUTTON atau MACROBUTTON dari field yang sedang dilihat hasilnya

F11 Pindah ke field berikutnya

SHIFT+F11 Pindah ke field sebelumnya

CTRL+F11 Mengunci field

CTRL+SHIFT+F11 Membuka /menghilangkan kunci field yang terkunci

Shortcut Tombol Fungsi (Tombol F1, F2, F3, ….F12)
F1 Membuka panduan Microsoft Word

F2 Memindahkan teks atau gambar. Caranya: pilih dulu (sorot) teks yg akan dipindahkan, lalu tekan F2, lalu klik pada posisi dimana teks tersebut akan dipindahkan, lalu tekan ENTER.

F3 Memasukkan AutoText

F4 Mengulangi proses / pengetikan yang terakhir dilakukan

F5 Membuka kotak dialog pencarian (cara singkat menuju bagian tertentu di dalam dokumen)

F6 Menuju ke frame / panel berikutnya

F7 Membuka kotak dialog Spelling and Grammar

F8 Menghidupkan mode penyorotan, yaitu menyorot teks tanpa menggunakan tombol SHIFT. Caranya: tekan F8 satu kali, lalu tekan tombol panah ke arah yang anda inginkan. Untuk mengakhiri mode penyorotan, tekan ESC. Jika anda tekan F8 dua kali, secara otomatis akan menyorot satu kata, jika tekan F8 tiga kali akan menyorot satu kalimat, dan seterusnya. Untuk mengurangi ukuran penyorotan, tekan SHIFT+F8. Jangan lupa menekan ESC untuk mengakhiri mode penyorotan.

F9 Mengupdate field yang dipilih / disorot

F10 Mengaktifkan bar menu untuk diakses oleh keyboard

F11 Menuju ke field berikutnya

F12 Menyimpan dokumen dengan nama baru. Ini sama dengan meng-klik menu File, Save As.

Tombol CTRL dan Tombol Fungsi (Tombol F1, F2, F3, ….F12)
CTRL+F2 Pindah ke tampilan print preview atau sebaliknya ke tampilan standar

CTRL+F3 Mengambil teks untuk Autotext

CTRL+F4 Menutup jendela dokumen (sekaligus menutup dokumen)

CTRL+F5 Mengembalikan (restore) ukuran jendela dokumen setelah di maximize

CTRL+F6 Pindah ke dokumen lain (jika membuka lebih dari satu file dokumen Word)

CTRL+F7 Menjalankan perintah Move (shortcut untuk title bar)

CTRL+F8 Menjalankan perintah Size (shortcut untuk title bar)

CTRL+F9 Membuat sebuah field untuk karakter spesial (simbol)

CTRL+F10 Membuat jendela Microsoft Word menjadi berukuran Maximize

CTRL+F11 Mengunci field pada mail merge

CTRL+F12 Membuka file dokumen Word. Ini sama dengan mengklik menu File, Open.

Tombol SHIFT dan Tombol Fungsi (Tombol F1, F2, F3, ….F12)
SHIFT+F1 Menampilkan detail format yang diberlakukan pada teks (Reveal Formatting)

SHIFT+F2 Menduplikat (copy) teks

SHIFT+F3 Mengubah efek-efek pada teks. Untuk kembali ke efek yang semula, cukup tekan lagi SHIFT+F3 sampai kembali ke semula

SHIFT+F4 Mengulangi /melanjutkan proses pencarian Find atau GoTo

SHIFT+F5 Meletakkan kursor pada posisi teks yang terakhir kali dilakukan perubahan

SHIFT+F6 Menuju ke frame / panel sebelumnya

SHIFT+F7 Membuka kotak dialog Thesaurus

SHIFT+F8 Menghilangkan tanda penyorotan / seleksi

SHIFT+F9 Melihat sebuah field dengan hasilnya (secara bergantian)

SHIFT+F10 Memperlihatkan menu klik kanan pada posisi kursor

SHIFT+F11 Pindah ke field sebelumnya

SHIFT+F12 Menyimpan dokumen. Ini sama dengan mengklik menu File, Save
Tombol ALT dan Tombol Fungsi (Tombol F1, F2, F3, ….F12)

ALT+F1 Meletakkan kursor pada field berikutnya. Field di sini bisa berupa teks yang mengandung link, ataupun teks-teks tertentu lainnya

ALT+F3 Membuat sebuah entry AutoText

ALT+F4 Keluar dari program aplikasi Microsoft Word

ALT+F5 Mengembalikan ukuran jendela Microsoft Word jika sedang maximize.

ALT+F7 Mencari kesalahan dalam penulisan. Ini bisa berfungsi jika kotak cek “Check spelling as you type” diaktifkan. (lihat di menu Tools, Options, klik tab Spelling & Grammar)

ALT+F8 Menjalankan sebuah macro.

ALT+F9 Melihat semua field beserta hasilnya (secara bergantian)

ALT+F10 Memaksimalkan (maximize) tampilan jendela program Microsoft Word

ALT+F11 Menampilkan jendela penulisan kode Microsoft Visual Basic

Tombol CTRL+SHIFT dan Tombol Fungsi (Tombol F1, F2, F3, ….F12)
CTRL+SHIFT+F3 Menuliskan isi dari Spike (entry AutoText spesial)

CTRL+SHIFT+F5 Mengedit bookmark. (membuka kotak dialog bookmark)

CTRL+SHIFT+F6 Pindah ke jendela dokumen yang lain (jika pada saat bersamaan, membuka lebih dari satu file Word)

CTRL+SHIFT+F7 Mengupdate informasi-informasi yang saling berkaitan di dalam dokumen sumber sebuah mail merge

CTRL+SHIFT+F8 kemudian tekan tombol panah Menyorot teks secara vertikal

CTRL+SHIFT+F9 Menghilangkan hubungan sebuah link

CTRL+SHIFT+F11 Membuka /menghilangkan kunci field yang terkunci

CTRL+SHIFT+F12 Membuka kotak dialog Print. Sama dengan CTRL+P

Tombol CTRL+ALT dan Tombol Fungsi (Tombol F1, F2, F3, ….F12)
CTRL+ALT+F1 Menampilkan informasi mengenai komputer yang sedang digunakan.

CTRL+ALT+F2 Membuka file dokumen Word. Ini sama dengan meng-klik menu File, lalu Open.

Tombol ALT+SHIFT dan Tombol Fungsi (Tombol F1, F2, F3, ….F12)
ALT+SHIFT+F1 Meletakkan kursor pada field sebelumnya. Field di sini bisa berupa teks yang mengandung link, ataupun teks-teks tertentu lainnya

ALT+SHIFT+F2 Menyimpan dokumen yang sedang dibuka/diedit. Ini sama dengan meng-klik menu File, lalu Save.

ALT+SHIFT+F9 Menjalankan GOTOBUTTON atau MACROBUTTON dari field yang sedang dilihat hasilnya

ALT+SHIFT+F10 Menampilkan menu atau pesan untuk smart tag.

ALT+SHIFT+F11 Menjalankan Microsoft Script Editor

Dengan anda menguasai semua cara cepat dalam memanfaatkan tombol keyboard di atas maka anda akan semakin mudah  dalam mengoperasikan microsoft word.

Semoga bermanfaat.



Sumber http://kherysuryawan.blogspot.com/